ZMedia Purwodadi

8 Cara Mengatasi ASI yang Encer pada Ibu Menyusui

Table of Contents

JagoanBlog.comASI encer merupakan salah satu masalah yang kerap dialami oleh banyak ibu menyusui. 

Kekhawatiran ibu menyusui terhadap ASI encer muncul karena anggapan bahwa ASI encer memiliki nutrisi yang lebih rendah.

Padahal, ASI encer bukan menjadi tolak ukur dari kandungan nutrisi ASI. 

Penyebab terjadinya ASI encer atau tidak kental karena kandungan lemak yang rendah. 

ASI memiliki dua jenis tekstur, yaitu encer (foremilk) dan kental (hindmilk). 

Keduanya adalah wajar dan bisa terjadi kapan saja pada semua ibu menyusui. 

Cara Mengatasi ASI Encer pada Ibu Menyusui

Meskipun ASI encer tergolong normal, namun banyak ibu yang khawatir akan kualitas ASI tersebut.

Berikut ini ada beberapa cara untuk mengatasi ASI yang encer supaya lebih kental. 

1. Meningkatkan frekuensi menyusui

Agar tekstur ASI lebih kental, ibu menyusui dianjurkan untuk meningkatkan frekuensi menyusui. 

Cara ini dinilai dapat merangsang produksi ASI jadi lebih banyak dan lebih kental. 

Berikut multivitamin untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkannya. 

2. Mengonsumsi cukup cairan

Mengonsumsi cukup cairan atau air putih sebanyak 2-3 liter per hari dapat membantu ibu menyusui terhindar dari dehidrasi dan meningkatkan tekstur ASI. 

Saat ibu menyusui mengalami dehidrasi, produksi ASI akan terganggu, termasuk menjadi lebih encer. 

Selain mencukupi kebutuhan air putih harian, ibu menyusui juga dianjurkan untuk menghindari beberapa minuman yang dapat menurunkan kualitas ASI, seperti alkohol hingga minuman berkafein. 

3. Menambah asupan kalori

Ibu menyusui dianjurkan untuk menambah asupan kalori sebanyak 300-400 kalori per hari.

Memperbanyak asupan kalori dapat membuat ibu menyusui memiliki energi yang lebih tinggi dan mencukupi kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan untuk memproduksi ASI. 

4. Mengonsumsi makanan bergizi

Mengonsumsi makanan bergizi dapat membuat ASI menjadi lebih kental. 

Ini karena nutrisi yang dikonsumsi ibu menyusui masuk ke tubuh ibu secara langsung, yang dapat memengaruhi kualitas ASI yang diproduksi. 

Pastikan ibu menyusui mengonsumsi makanan bergizi yang mengandung protein, lemak sehat, karbohidrat, vitamin, dan mineral, yang dapat meningkatkan kualitas ASI. 

Beberapa makanan sehat dan bernutrisi yang bisa dikonsumsi ibu menyusui seperti daging tanpa lemak, telur, produk susu, kacang-kacangan, buah-buahan, hingga makanan laut rendah merkuri. 

5. Menyusui dengan posisi yang tepat

Posisi saat menyusui juga harus diperhatikan ibu saat sedang menyusui si kecil. 

Posisi menyusui juga memainkan peran penting dalam produksi jumlah ASI. 

Pastikan posisi ibu menyusui benar agar produksi ASI juga meningkat. 

6. Hindari memberikan ASI dengan botol atau dot

Memberikan ASI pada bayi dengan botol atau dot bisa membuat si kecil malas untuk mengisap ASI dari payudara ibu. 

Hal ini dapat memengaruhi produksi dan kualitas ASI. 

Cobalah untuk menunda penggunaan botol atau dot sebanyak mungkin, terutama di awal periode menyusui. 

7. Mencukupi kebutuhan tidur

Mencukupi kebutuhan tidur dapat berkontribusi pada keseimbangan hormon dan kesehatan ibu secara umum. 

Tidur yang cukup juga dapat berdampak positif pada produksi ASI. 

Ketika ibu menyusui mencukupi kebutuhan tidurnya, hormon-hormon seperti prolaktin akan membantu meningkatkan produksi ASI, sehingga bisa bekerja lebih optimal. 

8. Mengelola stres

Stres yang berlebihan dapat mengganggu keseimbangan hormon ibu menyusui. 

Ini termasuk hormon-hormon yang terlibat dalam produksi ASI, seperti hormon prolaktin. 

Oleh karena itu, pastikan ibu menyusui mengelola stresnya dengan baik agar produksi ASI meningkat dan tidak encer. 

Itulah beberapa tips yang bisa dilakukan oleh ibu menyusui agar tekstur ASI tidak lagi encer. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di 

Google News

(JagoanBlog.com)

Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkan produknya. 

Nutrilon Royal 3 dengan ActiDuobio+.

Susu Pertumbuhan untuk Anak usia 1-3 tahun

Cek tanggal kadaluarsa di kolom spesifikasi

Kandungan Nutrilon Royal 3 dengan kebaikan ActiDuobio+

Terbukti Klinis bantu perkuat daya tahan tubuh si Kecil 

Nutrilon Royal 3: Satu-satunya formula dengan kombinasi FOS:GOS 1:9, EPA, DHA yang teruji klinis

Omega 3 (Asam -Linolenat) 103 mg/saji. Omega 6 (Asam Linoleat) 1274 mg/saji.

Berikut ini susu formula untuk mendukung tumbuh kembang anak, klik di sini untuk mendapatkan produknya. 

Posting Komentar